Scroll untuk baca artikel
General

BM Artinya: Segala Hal Tentang BM

×

BM Artinya: Segala Hal Tentang BM

Sebarkan artikel ini
BM Artinya: Segala Hal Tentang BM
BM Artinya: Segala Hal Tentang BM

Hallo Sobat Jaya,

Kamu pasti sering mendengar kata “BM”, bukan? Namun, apa artinya sebenarnya? BM atau biasa disebut juga benchmarking adalah salah satu strategi bisnis yang dilakukan oleh sebuah organisasi untuk mempelajari mengenai praktik terbaik yang telah dipraktikkan oleh bisnis lain dan menggunaan informasi tersebut untuk meningkatkan performansi bisnisnya sendiri.

Terkadang, pengertian BM tidak hanya sebatas itu. BM juga bisa merujuk pada istilah lain seperti Bahasa Melayu atau Business Mathematics. Namun, dalam artikel ini kita akan membahas BM dalam konteks benchmarking sebagai strategi bisnis.

Berikut akan kita bahas kelebihan dan kekurangan BM serta informasi lengkap seputar BM yang perlu kamu ketahui.

Pendahuluan

1. Definisi BM

BM atau Benchmarking adalah sebuah metode dalam bisnis yang digunakan untuk mengevaluasi suatu performa bisnis pada industri lain. Bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan performa bisnis usaha.

2. Tujuan BM

Tujuan dari BM adalah mempelajari standar tersebut lebih dalam dan mengaplikasikannya dalam bisnis kami sendiri agar mencapai performa yang optimal.

3. Jenis-jenis BM

Terakhir adalah tentang jenis-jenis BM. Ada tiga jenis BM, yaitu:
a. BM internal
b. BM kompetitif eksternal
c. Industri atau BM fungsional.

4. Fakta-fakta menarik tentang BM

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang BM yang mungkin belum kamu ketahui:
a. Pada dasarnya, BM membantu Anda membuat perbandingan bisnis Anda dengan bisnis lain untuk menentukan persaiangan tertentu.
b. Ada beberapa manfaat mencolok dari BM dalam bisnis, seperti meningkatkan performa bisnis, mengidentifikasi peluang aktivitas, dan memungkinkan tim bisnis Anda untuk berpikir kreatif.
c. Namun, membandingkan performa bisnis Anda dengan bisnis yang sama atau lebih baik memerlukan pekerjaan keras dan perencanaan yang diperlukan.

5. Pengembangan BM

BM dapat dilakukan secara bertahap dan terus menerus. Beberapa tahapan pengembangan BM meliputi: Persiapan, Pengumpulan Data, Analisis Data, Penilaian, dan Pelaksanaan.

6. Keunggulan BM

Keunggulan BM terletak pada kemampuannya dalam menangkap keuntungan dan mengkonversi kelemahan di pasar dan membuat organisasi lebih efektif dan efisien.

7. Kekurangan BM

Sementara BM mampu membantu organisasi dalam berbagai cara, ada beberapa kekurangan yang perlu Anda ketahui. Pertama, BM dapat menghasilkan banyak informasi data yang sulit diolah dan tidak relevan, terutama jika dalam pengambilan keputusan. Kedua, BM bisa saja mengalihkan perhatian dari profil bisnis utama dan akibatnya organisasi bisa saja kehilangan obsesinya terhadap misi tersebut.

7 Paragraf Kelebihan dan Kekurangan BM Artinya dan Penjelasan Secara Detail

1. Kelebihan
BM memberikan banyak pengalaman untuk organisasi melalui memeriksa praktik terbaik dari organisasi di luar, sehingga bisa menghasilkan perbaikan pada performa dan output organisasi yang berkontribusi pada peningkatan produktivitas.

2. Kelebihan
BM mempercepat pertumbuhan organisasi karena memungkinkan organisasi untuk mengambil ide yang dibuat oleh organisasi terkemuka dan mengaplikasikannya pada organisasi Anda sendiri. Ini membantu meningkatkan produk dan layanan dan memberi keunggulan kompetitif.

3. Kelebihan
BM memberikan pandangan holistik pada bisnis Anda dan industri Anda secara keseluruhan.
Ini menunjukkan di mana kepemimpinan dan strategi Anda bisa memperbaiki organisasi dan mengeksplorasi potensi peluang eksternal.

4. Kelebihan
BM meningkatkan kemampuan organisasi untuk menilai dan mengukur kinerja bisnis mereka melawan standar terbaik di industri mereka.
Dengan membandingkan organisasi dengan yang tepat, bisnis bisa mengidentifikasi bagian penting dan kunci untuk mengembangkan kemampuan dan memperbaiki celah di mana organisasi tersebut kurang.

5. Kekurangan
Kekurangan utama dari BM adalah melakukan benchmark hanya berdasarkan data numerik.
Ini sering tidak memberikan pandangan holistik pada industri, dan hanya mengambil fokus pada data saja. Hal ini juga tidak memperhitungkan proses dan bagaimana pengambilan keputusan dibuat atau bagaimana manajemen terkait dengan input data.

6. Kekurangan
BM hanya memberi Anda gambaran singkat tentang standar suatu industri.
Jika organisasi mengejar praktik terbaik yang dibuat orang lain, maka mereka akan melepaskan kesempatan untuk mengejar praktik terbaik yang bisa dipilih oleh bisnis dan kebutuhan mereka,

7. Kekurangan
BM belum tentu dilakukan dengan cara yang benar.
Inilah alasannya mengapa ada perusahaan yang melakukan BM yang tidak efektif. Kesalahan besar yang dilakukan adalah cara BM dilakukan dengan membandingkan data bisnis Anda dengan sistem kompetitif luar. Hal ini bisa memberikan informasi palsu tentang organisasi.

Informasi Lengkap BM Artinya

  • 1. Pengertian BM
  • BM adalah proses untuk menyediakan informasi pencapaian terkini dalam pencapaian posisi kompetitif organisasi

  • 2. Cara Kerja BM
  • BM mengembangkan pemahaman tentang organisasi saat ini dan kemudian menentukan bagaimana organisasi dapat dibandingkan dengan organisasi lain.

  • 3. Manfaat BM
  • a. BM dapat membantu organisasi mempercepat pertumbuhan
    b. Meningkatkan produk dan layanan
    c. Memperbaiki proses bisnis
    d. Keunggulan kompetitif dalam bisnis

  • 4. Jenis BM
  • a. InternalBM
    b. KompetitifEksternalBM
    c. FungsionalBM

  • 5. Tahapan Pengembangan BM
  • a. Persiapan
    b. Pengumpulan Data
    c. Analisis Data
    d. Penilaian
    e. Pelaksanaan

14 FAQ tentang BM Artinya

1. Apa sih tujuan utama dari BM atau Benchmarking?
2. Bagaimana BM bisa membantu bisnis yang tengah berkembang?
3. Benchmarking yang Optimal itu seperti apa?
4. Bagaimana cara memilih pihak external yang akan dibandingkan dalam BM?
5. Apa saja tahapan pengembangan BM?
6. Apa bedanya BM dengan analisis SWOT?
7. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk melakukan BM?
8. Seberapa sibukkah pelaku bisnis saat melakukan BM?
9. Apa langkah pertama dalam melakukan BM?
10. Bagaimana cara melakukan BM jika Anda tidak tahu pasar lain?
11. Kapan waktu yang tepat melakukan BM?
12. Apa saja kendala yang dihadapi ketika melakukan BM?
13. Bagaimana personal yang tepat yang terlibat dalam BM?
14. Bisakah organisasi non-profit menggunakan BM atau Benchmarking?

Kesimpulan

Setelah membaca artikel ini, semoga kamu lebih memahami apa yang dimaksud dengan BM atau benchmarking. BM merupakan cara yang efektif untuk meningkatkan performa bisnis dan dapat membantu organisasi dalam meningkatkan produk, layanan, dan proses bisnis. Namun, ada juga kekurangan dari BM seperti mengambil fokus pada data saja dan tidak melihat pandangan holistik dari industri.

Seiring dengan melakukannya dengan benar, BM harus dipertimbangkan sebagai salah satu strategi untuk mengembangkan organisasi. Pastikan tahapan pengembangan BM sudah dikerjakan dengan benar dan tidak mengejar praktik terbaik dengan asal atau data numerik saja.

Disclaimer

Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti untuk saran hukum atau profesional. Saya tidak menjamin keakuratan informasi dalam artikel ini, dan pewartaan sumber informasi dikompilasi dengan baik. Anda harus mengambil saran hukum atau profesional sebelum melakukan segala tindakan yang menurut Anda perlu. Arti BM mungkin berbeda tergantung pada konteks yang digunakan, dan penggunaan BM dalam artikel ini merujuk pada praktik benchmarking bisnis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *