Assalamu’alaikum Sobat Jaya!
Selamat datang di artikel berjudul “Wudhu Artinya: Pentingnya Bersuci Dalam Islam”. Wudhu atau yang dalam bahasa Arab berarti “bersuci” adalah salah satu dari syarat-syarat shalat. Dalam Islam, wudhu termasuk amalan kecil yang sangat diperhatikan oleh umat muslim. Wudhu bukan sekadar mengepel atau membersihkan diri saja, melainkan juga membersihkan hati dan pikiran.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana wudhu seharusnya dilakukan, kelebihan dan kekurangan wudhu artinya, serta pertanyaan-pertanyaan umum seputar wudhu. Tanpa berlama-lama lagi, ayo kita mulai pembahasannya!
Pendahuluan
1. Pengertian Wudhu
Wudhu adalah tata cara bersuci yang wajib dilakukan sebelum melaksanakan ibadah sholat. Setiap orang muslim baik laki-laki maupun perempuan diwajibkan melakukan wudhu sebelum mengerjakan sholat fardhu, sunnah atau shalat-shalat lainnya. Dalam bahasa arab, wudhu artinya ‘bersuci’.
2. Dalil-dalil tentang Wudhu
Wudhu ini diwajibkan oleh Allah SWT sebagaimana firman-Nya dalam QS. Al Maidah ayat 6: “Hai orang-orang yang beriman, apabila kalian hendak mengerjakan sholat, maka bersucilah kamu….”
3. Syarat-syarat Wudhu
Wudhu mempunyai beberapa syarat yang harus dipenuhi. Adapun syarat-syarat Wudhu adalah:
- Islam sebagai agama yang dianut
- Akhir-akhir ini, wabah Covid19 sangat mengganggu kehidupan umat manusia termasuk dalam praktik keagamaan, seperti ibadah sholat. Oleh sebab itu, sekarang penting sekali mengetahui bagaimana sebenarnya cara praktik wudhu yang benar agar kita tetap dapat menjaga kesehatan dan tetap menjalankan kepercayaan kita sebagai umat muslim. Selain itu, masih banyak kelebihan lain dari wudhu artinya.
4. Tuntunan Wudhu
Wudhu artinya semua kaum muslim diharuskan melakukannya. Sebelum melaksanakan wudhu sendiri, mengenal tuntunan wudhu adalah sesuatu yang sangat penting untuk dilakukan. Berikut ini tata cara bersuci atau wudhu yang benar dan sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.
5. Kelebihan Wudhu
Wudhu memiliki banyak kelebihan dari segi kesehatan dan spiritual. Adapun beberapa kelebihan wudhu adalah:
- Membersihkan Diri dari Kuman dan Bakteri
- Menenangkan Jiwa dan Pikiran
- Mendorong Kepatuhan pada Ajaran Agama
- Menjaga Keindahan dan Anugerah Wajah
6. Kekurangan Wudhu
Wudhu memang memiliki banyak kelebihan, namun juga tidak tertutup kemungkinan adanya kekurangan dalam praktiknya. Beberapa kekurangan wudhu antara lain:
- Menghabiskan Air yang Tidak Sedikit
- Kesulitan dalam Keluar Masuk Toilet
- Tidak Diperbolehkan dalam Keadaan Sakit
7. Wudhu artinya Dan Ajaran Agama Islam
Wudhu artinya sudah diciptakan oleh Allah SWT sebagai bentuk salah satu syarat yang wajib dipenuhi dalam menjalankan ibadah sholat. Namun, wudhu juga dapat kita jadikan sebagai suatu proses dan pola hidup dalam mempelajari tata cara menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh, baik itu secara fisik maupun spiritual.
Kelebihan dan Kekurangan Wudhu
1. Membersihkan Diri dari Kuman dan Bakteri
Kelebihan pertama dari wudhu adalah membersihkan diri dari kuman dan bakteri. Dalam proses wudhu, seorang muslim akan mencuci seluruh anggota tubuh, seperti tangan, wajah, lengan, kepala, hingga kaki. Dengan mencuci anggota tubuh tersebut, maka bakteri dan kuman yang mungkin menempel dapat terkikis dan tersapu bersih.
Namun, di sisi lain kekurangan dari wudhu artinya jika kita tidak berhati-hati, proses wudhu ini justru dapat menjadi media penyebaran virus atau kuman yang berada di tangan ataupun anggota tubuh lain. Oleh sebab itu, kita harus selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar dan memperhatikan etika dalam berinteraksi dengan orang lain, terutama dalam masa pandemi seperti saat ini.
2. Menenangkan Jiwa dan Pikiran
Wudhu juga dipercaya dapat menenangkan jiwa dan pikiran. Berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, ketika seseorang memasukkan wajahnya ke dalam air untuk berwudhu, maka hati dan jiwanya akan terasa lebih tenang. Hal ini karena di dalam air terkandung oksigen yang melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh, termasuk organ-organ vital seperti otak.
Namun, walaupun wudhu artinya dapat memberikan efek menenangkan, hal ini tidak dapat menjadi pengganti penanganan masalah kesehatan mental secara medis atau terapi yang lebih tepat. Maka dari itu, tetap perlu mencari bantuan medis jika mengalami gangguan kesehatan mental yang serius.
3. Mendorong Kepatuhan pada Ajaran Agama
Wudhu merupakan suatu hal yang sangat penting bagi seorang muslim dalam menjalankan ibadah shalat dan juga merupakan perkara kecil yang apabila diabaikan dapat membatalkan shalat. Sehingga, praktik wudhu dapat memotivasi seorang muslim untuk lebih taat pada ajaran agama dan shalat.
Namun, pada kenyataannya masih ada beberapa orang yang menganggap remeh pentingnya melakukan wudhu sebelum shalat. Oleh sebab itu sebagai umat muslim yang mempelajari wudhu artinya, maka sudah seharusnya untuk senantiasa menjaga ketaatan pada ajaran agama dan meningkatkan kesadaran dalam menjalankan praktik wudhu.
4. Menjaga Keindahan dan Anugerah Wajah
Selain memiliki efek positif bagi kesehatan tubuh, wudhu juga dipercaya dapat menjaga keindahan dan anugerah wajah. Kita sering kali mendengar ungkapan bahwa wajah seorang muslim yang gemar melakukan wudhu akan berseri dan terpancar keceriaannya. Hal ini dikarenakan dengan melakukan wudhu secara rutin, wajah kita akan terjaga kelembapan dan kelembutan kulitnya.
Meskipun wudhu artinya memiliki banyak kelebihan bagi kesehatan dan kecantikan kulit wajah, namun kita juga perlu mengetahui bahwa setiap orang memiliki tipe kulit yang berbeda-beda, sehingga perawatan kulit wajah yang baik masih perlu disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu.
5. Menghabiskan Air yang Tidak Sedikit
Walaupun menghabiskan air yang tidak sedikit bukanlah suatu hal yang terlalu merugikan, namun di beberapa tempat yang kekurangan air, wudhu dapat menjadi masalah. Terlebih pada masa pandemi Covid-19 di mana air menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga kesehatan, maka sebaiknya wudhu dilakukan dengan tetap memperhatikan etika dan kesehatan, serta menghemat ketersediaan air.
6. Kesulitan dalam Keluar Masuk Toilet
Bagi sebagian orang yang menderita penyakit tertentu seperti artritis, penting juga untuk menghindari wudhu yang memerlukan banyak gerakan seperti membersihkan area kelamin. Oleh sebab itu, wudhu harus dilakukan dengan senyaman mungkin tanpa menyebabkan rasa sakit atau gangguan pada tubuh. Apabila memang sulit melakukan wudhu secara normal, kita juga dapat mengganti wudhu dengan tayammum.
7. Tidak Diperbolehkan dalam Keadaan Sakit
Bila sedang sakit, ada baiknya untuk menunda praktik wudhu. Terutama jika sedang menderita luka terbuka atau luka goresan pada kulit. Potensi infeksi penyakit akibat infeksi luka terbuka meningkat secara signifikan jika seseorang melakukan wudhu pada kulit yang sedang bermasalah.
FAQ (Frequently Asked Questions) Seputar Wudhu
1. Apa itu Wudhu?
Wudhu merupakan tata cara bersuci yang wajib dilakukan sebelum melaksanakan ibadah sholat. Kegiatan wudhu sendiri dilakukan dengan cara membersihkan bagian-bagian tubuh yang wajib ditampakkan dalam sholat seperti tangan, wajah, telinga, hingga kaki.
2. Apa Syarat-syarat Wudhu?
Wudhu mempunyai beberapa syarat yang harus dipenuhi. Adapun syarat-syarat Wudhu adalah:
- Islam sebagai agama yang dianut
- Tertutup aurat
- Mempunyai kesadaran atau tidak dalam keadaan mabuk
- Tidak dalam keadaan junub atau haid
- Mengetahui bacaan doa dan niat wudhu
3. Apakah Wudhu Hanya untuk Muslim?
Ya, wudhu merupakan suatu praktik keagamaan yang hanya dilakukan oleh umat muslim.
4. Kapan Harus Melakukan Wudhu?
Ketentuan umum tentang wudhu adalah harus dilakukan sebelum melaksanakan sholat, mengaji, dan berzikir. Selain itu, wudhu juga dibutuhkan dalam beberapa ritual ibadah lainnya seperti tauziah, membaca Al-Qur’an, dan lain-lain.
5. Apakah Wudhu Diperbolehkan Dilakukan oleh Orang yang Sedang Sakit atau Berluka-Luka?
Sebaiknya dalam keadaan sakit atau berluka-luka, seseorang menunda praktik wudhu. Alasannya adalah potensi infeksi penyakit akibat luka terbuka meningkat secara signifikan jika seseorang melakukan wudhu pada kulit yang sedang bermasalah.
6. Apakah Wajib Mencuci Kedua Kaki Saat Berwudhu?
Ya, mencuci kedua kaki harus dilakukan dalam proses wudhu. Karena wudhu adalah suatu amalan yang boleh dikatakan tidak sah jika kedua kakinya tidak dicuci atau dibersihkan.
7. Apa yang Harus Dilakukan Jika Tidak Ada Air Untuk Berwudhu?
Jika tidak ada air untuk berwudhu, kita bisa menggunakan benda yang bersih seperti batu atau tanah untuk tayammum. Tayammum dilakukan dengan menyapuid
